Inilah Cara Mengatasi Bayi Susah BAB yang Benar dan Aman
Gamatips.com – Hampir setiap bayi pernah mengalami kondisi yang satu ini dan bayi yang susah BAB sering membuatnya menjadi lebih rewel bahkan sampai membuat perutnya menjadi terlihat kembung. Ada banyak sekali faktor yang menjadi penyebab bayi mengalami kondisi tersebut, mulai dari susu yang di konsumsinya sampai makanan yang di konsumsi oleh ibu.
Dalam bidang ke dokteran kondisi ini di sebut dengan sembelit. Dimana sembelit ini merupakan suatu kondisi di mana tubuh tidak membuang kotoran selama beberapa waktu atau 3 hari lamanya. Untuk penyebab utama terjadinya sembelit ini adalah adanya kotoran yang mengeras yang membuat tubuh kesulitan untuk mengeluarkan kotoran tersebut.
Pada orang dewasa, masalah sembelit dapat diatasi dengan mudah menggunakan obat-obatan yang sudah ada di apotik. Namun jika bayi susah BAB, untuk mengatasinya tidak terlalu mudah karena bayi belum boleh mengkonsumsi sembarangan jenis obat.
Ada beberapa tanda-tanda bayi susah BAB yang mungkin sering terjadi seperti buang air besar yang kurang dari dua kali dalam seminggu, kotoran yang keluar terlihat sangat keras dari biasanya dan bayi juga akan terlihat kesakitan ketika iya ingin buang air besar. Tapi jika si kecil bunda masih memiliki umur kurang dari 5 bulan, maka buang air besar 1 kali dalam seminggu itu masih bisa dikatakan normal.
Umumnya kebiasaan bayi buang air besar itu biasanya akan dipengaruhi oleh beberapa hal dalam kehidupannya. Mulai dari pola makan, pola minum, bagaimana iya beraktivitas dan bagaimana cara pencernaan bayi dalam mengolah makanan yang masuk.
Selain tanda-tanda yang di atas, berikut juga ada beberapa tanda-tanda yang wajib untuk bunda waspadai apabila bayi mengalami sembelit.
1. Muntah-muntah
2. Demam tinggi
3. Berat badan bayi turun secara derastis
4. Adanya darah pada kotoran bayi
5. Terdapat sebuah benjolan pada anus
Jadi apabila bayi mengalami susah BAB dan dibarengi dengan tanda-tanda di atas, maka sebaiknya segeralah untuk memeriksakannya ke dokter agar bisa mendapatkan penanganan yang lebih cepat. Sebab kondisi ini bisa saja merupakan sebuah gejala awal dari sebuah masalah yang lebih serius lagi.
Baca Juga : 19 Cara Mengatasi Perut Kembung Pada Bayi yang Benar
Baca Juga : Penyebab dan Cara Mengobati Flu Singapur Pada Anak
Apabila cara-cara di atas dalam mengatasi masalah BAB pada bayi belum berhasil, maka ada baiknya bunda segera untuk memeriksakannya ke dokter agar bisa mendapatkan penanganan yang lebih tepat dan benar.
Masalah sembelit pada bayi memang bukan masalah yang perlu mendapatkan perawatan khusus, namun jika hanya di biarkan kondisi tersebut bisa menjadi semakin parah dan memicu terjadinya masalah-masalah lain yang mungkin lebih parah lagi. Sekian, semoga informasi di atas mengenai cara mengatasi bayi susah BAB yang benar bisa bermanfaat untuk kalian semuanya.
 |
| Cara Mengatasi Bayi Susah BAB |
Dalam bidang ke dokteran kondisi ini di sebut dengan sembelit. Dimana sembelit ini merupakan suatu kondisi di mana tubuh tidak membuang kotoran selama beberapa waktu atau 3 hari lamanya. Untuk penyebab utama terjadinya sembelit ini adalah adanya kotoran yang mengeras yang membuat tubuh kesulitan untuk mengeluarkan kotoran tersebut.
Pada orang dewasa, masalah sembelit dapat diatasi dengan mudah menggunakan obat-obatan yang sudah ada di apotik. Namun jika bayi susah BAB, untuk mengatasinya tidak terlalu mudah karena bayi belum boleh mengkonsumsi sembarangan jenis obat.
Tanda Bayi Susah BAB
Masing-masing bayi tentu mempunyai kondisi tubuh dan pola hidup yang berbeda-benda termasuk juga dengan pola BAB. Oleh sebab itulah, kita sebagai orang tua harus bisa mengerti tentang semua pola si kecil mulai dari kapan dia makan, minum, tidur, kencing dan juga buang air besar.Ada beberapa tanda-tanda bayi susah BAB yang mungkin sering terjadi seperti buang air besar yang kurang dari dua kali dalam seminggu, kotoran yang keluar terlihat sangat keras dari biasanya dan bayi juga akan terlihat kesakitan ketika iya ingin buang air besar. Tapi jika si kecil bunda masih memiliki umur kurang dari 5 bulan, maka buang air besar 1 kali dalam seminggu itu masih bisa dikatakan normal.
Umumnya kebiasaan bayi buang air besar itu biasanya akan dipengaruhi oleh beberapa hal dalam kehidupannya. Mulai dari pola makan, pola minum, bagaimana iya beraktivitas dan bagaimana cara pencernaan bayi dalam mengolah makanan yang masuk.
Selain tanda-tanda yang di atas, berikut juga ada beberapa tanda-tanda yang wajib untuk bunda waspadai apabila bayi mengalami sembelit.
1. Muntah-muntah
2. Demam tinggi
3. Berat badan bayi turun secara derastis
4. Adanya darah pada kotoran bayi
5. Terdapat sebuah benjolan pada anus
Jadi apabila bayi mengalami susah BAB dan dibarengi dengan tanda-tanda di atas, maka sebaiknya segeralah untuk memeriksakannya ke dokter agar bisa mendapatkan penanganan yang lebih cepat. Sebab kondisi ini bisa saja merupakan sebuah gejala awal dari sebuah masalah yang lebih serius lagi.
Baca Juga : 19 Cara Mengatasi Perut Kembung Pada Bayi yang Benar
Apa Penyebab Bayi Susah BAB?
Seperti yang sudah di sebutkan di atas tadi kalau ada banyak faktor yang dapat memicu bayi susah BAB, namun faktor utamanya adalah pola makan dan juga minumnya. Berikut ini ada beberapa faktor lain penyebab bayi susah BAB:1. Makanan padat
Pada masalah awal bayi mengalami sembelit biasanya terjadi karena makanan yang dikonsumsinya terlalu padat. Masalah ini sering terjadi pada bayi yang sudah mulai belajar makan.2. Susu
Masalah yang kedua biasanya di sebabkan oleh jenis susu yang di konsumsi bayi. Beberapa kasus pernah terjadi pada bayi susah BAB setelah minum susu formula yang di ganti dengan susu formula merek lain.3. Mengalami dehidrasi
Untuk bayi yang kurang asupan cairan setiap hari juga bisa menjadi pemicu bayi mengalami susah BAB karena kotoran yang ada di dalam perutnya menjadi keras dan sulit untuk di keluarkan.4. Kondisi penyakit tertentu
Pada sebagian kasus, masalah sembelit juga bisa menjadi pertanda awal dari sebuah masalah kesehatan yang lebih serius seperti keracunan makanan, alergi dan cara penyerapan makanan dalam tubuh yang kurang baik. |
| Cara Mengatasi Bayi Susah BAB |
Cara Mengatasi Bayi Susah Bab yang Benar
Mungkin kita sebagai orang tua baru akan selalu bertanya-tanya tentang apa obat untuk bayi yang susah BAB? Untuk mengatasi masalah BAB atau sembelit, selain bisa ke dokter kita juga bisa mengobati masalah ini di rumah dengan mudah. Berikut ada beberapa cara yang dapat bunda lakukan di rumah:1. Cobalah untuk membuat bayi lebih aktif dari sebelumnya
Mungkin cara yang pertama ini lebih terdengar sepele, namun cara tersebut sangatlah efektif untuk mengatasi masalah sembelit pada bayi. Buatlah si kecil selalu aktif agar kotoran bisa di dorong dengan baik oleh usus. Bagi bayi yang sudah bisa merangkak, maka bunda dapat mengajaknya lebih aktif lagi dari sebelumnya.2. Lakukan pemijatan pada perut bayi
Bunda dapat melakukan pemijatan secara perlahan-lahan pada bagian perut bayi yang di bawah pusar. Hindari untuk menekan terlalu keras agar si kecil tidak merasa kesakitan yang bun. Untuk arah pijatan, bunda bisa melakukan pijatan secara melingkar dari tengah sampai keluar secara berurutan dengan rentang waktu 10 menit saja.3. Mengganti susu bayi
Jika si kecil mengalami sembelit ketika bunda memberikannya susu formula, maka alangkah baiknya bunda segera mengganti susu formula tersebut dengan yang lebih baik. Ada baiknya bunda untuk mengkonsultasikannya dengan dokter terlebih dahulu agar bisa mendapatkan susu yang tepat bagi se kecil.Baca Juga : Penyebab dan Cara Mengobati Flu Singapur Pada Anak
4. Konsumsi makanan
Jika si kecil bunda sudah waktunya untuk belajar mengkonsumsi makanan padat maka sebaiknya bunda tidak memberikannya makanan yang berat terlebih dahulu seperti nasi. Carilah jenis makanan yang mempunyai kandungan serat tinggi dengan pemberian secara bertahap dan jangan langsung berlebihan. Langkah ini untuk mencegah agar usus dalam tubuh bayi tidak bekerja terlalu berat.5. Gunakan air hangat untuk mandi
Menggunakan air hangat untuk memandikan bayi adalah cara yang baik untuk membuat tubuh dan saluran pencernaannya menjadi lebih rileks dan kotoran yang ada dalam usus akan lebih mudah untuk keluar.6. Penuhi kebutuhan cairan harian tubuh si kecil
Untuk membuat sistem pencernaan dalam tubuh bayi menjadi lancar dan terhindar dari masalah sembelit maka bunda wajib untuk memenuhi cairan yang di butuhkan oleh tubuh si kecil. Selain susu, untuk bayi yang sudah berusia 6 bulan ke atas, bunda dapat memenuhi cairan tubuhnya dengan memberikan air putih.Apabila cara-cara di atas dalam mengatasi masalah BAB pada bayi belum berhasil, maka ada baiknya bunda segera untuk memeriksakannya ke dokter agar bisa mendapatkan penanganan yang lebih tepat dan benar.
Masalah sembelit pada bayi memang bukan masalah yang perlu mendapatkan perawatan khusus, namun jika hanya di biarkan kondisi tersebut bisa menjadi semakin parah dan memicu terjadinya masalah-masalah lain yang mungkin lebih parah lagi. Sekian, semoga informasi di atas mengenai cara mengatasi bayi susah BAB yang benar bisa bermanfaat untuk kalian semuanya.